SEBUAH JAWABAN
Malam beranjak kelam
Tapi kau masih setia memaknai kata - kata
Yang tersumbat semburat kelu bibirmu
Sungai yang mengaliri kepalamu
Adalah gugusan bintang yang terlempar dari galaksi
Dan kau yakin itu puisi
Ketika hutan - hutan diperlukan menanyakan asal muasal
Kau jawab dengan satu tebasan pedang
Aku kekal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar